> Think Big: Beberapa Istilah Musik

Sabtu, 13 Juni 2015

Beberapa Istilah Musik

Istilah Musik
Berikut ini adalah daftar istilah musik yang banyak dijumpai di partitur-partitur musik. Kebanyakan istilah ini berasal dari bahasa Italia karena kebanyakan konvensi musik Eropa berasal dari Italia. Beberapa istilah berasal dari bahasa Perancis (Fr), Inggris, Jerman (Ger), Spanyol, dan Latin.
  • a, à (Per): pada, di, oleh, untuk, dalam, menurut
  • a 2: lihat a due
  • aber (Jer): tapi
  • a bene placito: tergantung sang pemain
  • a cappella: menurut gaya menyanyi di kapel; i.e., tanpa ditemani oleh alat musik (instrumen)
  • accarezzévole: ekspresif
  • acelerando, accel.: dipercepat; perlahan-lahan temponya dinaikkan
  • accentato: dengan aksen; dengan tekanan
  • acceso: dipantik, berapi
  • acciaccatura: meremuk; i.e., a very fast grace note that is "crushed" against the note that follows and takes up no value in the measure
  • accompagnato: ditemani; i.e., pemain solo ditemani oleh iringan yang mengikuti kecepatan sang pemain solo
  • adagietto: agak pelan
  • adagio: santai; i.e., pelan
  • adagissimo: sangat pelan sekali
  • ad libitum (disingkat ad lib; Latin): bebas; i.e., kecepatan dan cara memainkan terserah sang pemain
  • a due: dimaksudkan untuk duet; untuk dua suara atau dua instrumen; bersama-sama; dua instrumen dimainkan secara unison setelah permainan tunggal salah satu instrumen
  • affannato, affannoso: penuh kepedihan
  • affettuoso, affettuosamente, atau affectueusement (Fr): dengan kasih (dengan emosi); lihat pula con affetto
  • affrettando: terburu-buru, bergegas maju
  • agile: dengan kilat
  • agitato: agitated
  • al, alla: ke, menurut (al digunakan sebelum kata kerja maskulin, alla kata kerja feminim)
  • alla breve: dalam waktu yang terpotong; dua ketukan per birama atau ekuivalennya
  • alla marcia: dengan gaya baris-berbaris
  • allargando: diperlebar, setiap kali semakin lambat
  • allegretto: sedikit hidup, agak cepat
  • allegretto vivace: tempo yang agak cepat
  • allegro: riang; tetapi sering dipraktekan sebagai cepat, hidup
  • allegrissimo: sangat cepat, namun lebih lambat dari presto
  • als (Jer): dari
  • altissimo: sangat tinggi
  • alto: tinggi; biasanya merujuk pada jenis suara, lebih tinggi dari tenor tapi lebih rendah dari soprano
  • alzate sordini: angkat atau singkirkan peredam suara
  • am Steg (Ger): pada jembatan; i.e., memainkan alat musik gesek dekat jembatannya, yang menghasilkan suara (ton) yang lebih berat dan kuat (lihat pula sul ponticello)
  • amabile: amiable, pleasant
  • amoroso: dengan cinta
  • anacrusis: not yang mendahului birama pertama
  • andante: kecepatan orang berjalan; i.e., tempo menengah
  • andantino: sedikit lebih cepat dari andante (awalnya kadang-kadang berarti sedikit lebih lambat dari andante)
  • a niente: ke tiada; tanda untuk melakukan diminuendo yang menghilang ke pppp
  • animato: hidup
  • apaisé (Per): tenang
  • a piacere: sesukanya; i.e., sang pemain tidak perlu mengikuti ritme
  • appassionato: dengan penuh semangat
  • appoggiatura: one or more grace notes that take up some note value of the next full note.
  • a prima vista: pada pandangan pertama; i.e., memainkan atau menyanyikan sesuatu pada pandangan pertama pada kertas musik
  • arco: busur yang digunakan untuk memainkan alat musik gesek; i.e., dimainkan dengan busur, kebalikan dari pizzicato (dipetik), pada musik untuk alat musik gesek; biasanya digunakan untuk membalikkan perintah pizzicato
  • arietta: sebuah aria pendek
  • arioso: seperti sebuah aria; penuh dengan melodi
  • arpeggio: seperti sebuah harpa
  • arpeggiato: sebuah cara memainkan kord: mulai dari nada yang terendah, dimainkan hingga nada yang tertinggi. Kadang-kadang juga dibalik dari nada yang tertinggi ke nada yang terendah
  • assai: sangat
  • assez (Per): cukup; kadang-kadang dipakai dalam pengertian yang sama dengan assai
  • a tempo: pada waktunya; i.e., sang pemain kembali ke tempo semula (setelah temponya diubah oleh accelerando atau ritardando, dll.); juga dapat ditemukan dengan kombinasi istilah lain, misalnya a tempo giusto (dengan waktu yang ketat) atau a tempo di menuetto (dengan kecepatan minuet)
  • attacca: serang, atau maju terus; i.e., pada akhir bagian musik, segera mulai (serang) bagian berikutnya, tanpa jeda atau berhenti
  • Ausdruck (Jer): ekspresi
  • ausdrucksvoll (Jer): dengan penuh eskpresi
  • avec (Per): dengan
·         Accelerando : Mempercepat tempo.
·         Accidentals : Tanda-tanda untuk menaikan dan menurunkan nada.
·         Accompaniment : Musik pengiring.
·         Ad lib : Singkatan dari Ad libitium yaitu peluang yang diberikan kepada pemain instrument untuk memainkan instrument mereka secara bebas.
·         Al fine : Sampai akhir
·         Alto : Suara tinggi pria yang tidak umum.
·         Analog : Alat elektronik yang tidak digital.
·         Arpegio : Uraian nada-nada dari chord yang berurutan naik dan turun.
·         A tempo : Kembali ke tempo awal.
·         Atonality : Membaikan kunci atau tonal center
·         Augmented : Interval yang di perlebar.
·         Avant-garde : Pelopor /frontir.- Bermusik dengan cara yang tidak konvensional.
·         Absolute pitch ( Perfect pitch ) : Pendengaran terlatih yang dapat mengetahui dan mengidentifikasikan nada.
·         Acapella : Musik vokal tampa diiringi instrument.
·         Accelerando : Mempercepat tempo.
·         Accidentals  : Tanda-tanda untuk menaikan dan menurunkan nada.
·         Bacbeat : Latar belakang irama/ ritme yang stabil.
·         Ballad : Lagu bercerita-Lagu yang berirama lambat.
·         Bar : Pengelompokan ketukan-ketukan dalam hitungan genap atau ganjil.
·         Bar line : Garis vertical pemisah yang membatasi antara bar.
·         Baritone : Pertengahan suara antara suara tenor dan bass pada vokal pria atau alat musik.
·         Bass : - Suara terendah dari vokal pria.- Nada terendah pada musik.
·         Beat : Ketukan teratur sebagai pedoman meter, ritme, dan tempo.
·         - Jenis irama musik, seperti : Latin beat, Rock beat, dll…
Bending note :
Nada yang meliuk ( ciri khas dari musik blues )
·         Brass section : Kelompok pemain Brass bagian dari band.
·         Bridge : Bagian transisi antara dua tema musik.
·         Brightly : Dimainkan dengan gembira.
·         Broken chord : Arpegio chord yang dimainkan secara tidak beraturan.
·         Cadence : Progression / resolution melodi atau harmoni yang menjadi konklusi sementara atau akhir
·         Cadenza : Pemeragaan kemahiran tehknik bermain (improvisasi) oleh solis pada bagian akhir komposisi musik.
·         Changes : Pergerakan shord
·         Chord : Harmonisasi tiga nada atau lebih.
·         Chord embellishment : Memperindah harmoni dengan penambahan ornamentasi nada pada chord
·         Chordal tones : Nada-nada yang terdapat di dalam konstruksi chord.
·         Chromatic : Susunan/ penggunaan melodic atau harmonik dari 12 nada.
·         Clef : Simbol yang menyatakan wilayah nada-nada pada staff, di sesuaikan dengan kebutuhan dan alat musik.
·         Coda : Bagian penutup dari musik.
·         Common time : Empat ketukan dalam satu bar.
·         Consanance : Gabungan beberapa nada yang terdengar harmonis/ enak.
·         Counterpoint : Alur dua rangkaian melodi atau lebih secara bersamaan.
·         Crescendo : Suara menjadi keras secara bertahap.
·         Da capo ( DC ) : Yaitu tanda yang menunjukan untuk mulai untuk memulai dari awal.
·         Diatonic : Berkenaan dengan tujuh major atau minor scale.
·         Diction : Cara mengucapkan kata pada penyanyi.
·         Diminished : Interval diperpendek.
·         Dissonance : Bunyi yang membuat rasa galau pada pendengaran.
·         Dominant : Nada ke lima pada major/ minor scale dan jenis chord yang terbentuk pada nada tersebut.
·         Double-stop : Dua nada di bunyikan serempak pada instrument string.
·         Downbeat : Ketukan pertama pada bar.
·         Dragging : Tempo permainan yang menjadi lambat dari tempo yang seharusnya secara tampa disengaja.
·         Duet/ duo : Komposisi yang menampilkan dua pemain.
·         Duplet : Tiga ketuk dibagi dua dengan nilai tempo yang sama .
·         Dynamic : Berkenaan dengan volume dan kelembutan.
·         Encore (more) : Istilah meminta pemain/ penyanyi untuk menambah lagi pergelarannya.
·         Enharmonics : Satu nada dengan nama yang berbeda.
·         Ensemble : Kelompok pemain.
·         Falsetto : Suara tinggi vokal yang tidak umum.
·         Fermata : Menahan nada/ chord/ rest
·         Figured bass : Pola/ bagian bass
·         Finale : Tema penutup.
·         Fingerboard : Tangkai ber-senar untuk jari pada instrument ber-string.
·         Fine (ending) : Akhir dari komposisi.
·         Interval : Jarak antara dua nada.
·         Inversion : Nada pada chord/ interval yang dipindahkan ke oktaf atas atau bawah, atau susunan interval/ chord terbalik.
·         Measure : Hitungan pada sekelompok ketukan.
·         Mediant : Nada ke tiga pada major atau minoe scale.
·         Metronome : Alat yang menyatakan/ membunyikan jumlah ketukan per-menit.
·         Microtone : Jarak lebih kecim dari setengah nada ( half step ).
·         Moderately : Dimainkan dengan kecepatan sedang (moderato).
·         Modulation : Perubahan kunci.
·         Motif : Melodi singkat yang sangat khas.
·         Octave : Interval ke delapan dari diatonic scale.
·         Overtone ( nada harmonik) : Nada tambahan yang menyertai nada nada biasa, bias any terdapat di atas sebuah nada.
·         Overtone series : Serangkaian nada-nada overtone.
·         Part : Bagian dari komposisi musik. - Bagian dari sebuah instrument tertentu, missal guitar pasrts ( body, neck, head, tuning , dll…)
·         Pedal point : Nada bass yang ditahan , sementara harmoni berubah untuk menciptakan tensi.
·         Pentatonic : Scale yang terdiri dari lima nada.
·         Perfecth pitch : Bakat pendengaran yang sempurna, sehingga dapat mengidentifikasikan atau mengetahui frekuensi suara.
·         Phrase : Melodi singkat yang terbentuk dari beberapa motif.
·         Pitch : Tinggi rendahnya nada atau suara.
·         Quarduplet : Ketukan di bagi empat tuplet.
·         Quartet : Kelompok empat pemain.
·         Quintet : Kelompok lima pemain.
·         Quintuplet : Ketukan di bagi dengan lima ketuk.
·         Real Book : Buku kumpulan lagu-lagu standart
·         Refrain : Bagian dari komposisi lagu yang di ulang beberapa kali.
·         Resolution : Pergerakan dari chord dissonance ke consonance.
·         Rest : Tanda istirahat , semua instrument musik tidak di mainkan .
·         Rhythm : Struktur musik yang berhubungan dengan ketukan tempo dan ketukan yang menyatakan fell atau penjiwaan sebuah lagu.
·         Rhythm sections : Kelompok pemain instrument yang merupakan bagian dari band. Rhythm section terdiri dari Guitar, Bass, Drum, dan Keyboard/ piano.
·         Riff : Phrasing pendek yang di ulang-ulang.
·         Ritardando : Kecepatan yang di perlambat secara bertahap.
·         Root : Nada pertama scale atau nada dasar chord.
·         Rubato : Tehknik memainkan melodi tampa mematuhi nilai nada-nada agar dapat bermain dengan penuh perasaan.
·         Rushing : Tempo permainan yang terburu-buru dan mendahului.
·         Scat-singing : Vokal dengan menggunakan kata-kata yang tidak bermagna.
·         Score : Notasi musik yang menjaqvarkan aransemen musik secara keseluruhan ( full score ), dapat juga dalam bentuk vocal score atau orchestral score.
·         Semi-tone (mikro tone) : Frekwensi di antara interval half step.
·         Septet : Kelompok tujuh pemain.
·         Septuplet : Ketukan dibagi tujuh tuplet.
·         Sextuplet : Ketukan di bagi enam tuplet.
·         Sharp : Tanda untuk menaikan nada half-step.
·         Shuffle : Irama Rock dengan fell Swing.
·         Slide (bending note) : Nada yang di belokan atau bergeser.
·         Slowly : Di mainkan dengan kecepatan lambat.
·         Slur : Garis lengkung yang menyatakan agar beberapa nada dapat dimainkan secara bersambung , atau sering juga di sebut Legato.
·         Solo : - Komposisi untuk seorang pemain , sendiri atau diiringi . - Improvisasi.
·         Soprano : Vokal wanita atau sebutan bagi alat musik dengan wilayah yang tinggi.
·         Staccato : Nada pendek terputus, kabalikan dari Legato.
·         Staff : Lima garis sejajar untuk menulis nada.
·         Standards : Jenis-lagu-lagu yang terpopuler di kalangan musik Jazz.
·         Step & half : Jarak interval satu-setengah nada.
·         Subdominant : Nada ke empat pada diatonic nada.
·         Submediant : Nada ke enam pada diatonic scale.
·         Supertonic : Nada ke dua pada diatonic.
·         Suspension : Non-chordal tone yang ditahan dari nada sebelumnya.
·         Syncopation : Irama yang ditandai dengan aksen-aksen kuat pada nada-nada yang semestinya ber-aksen lemah.
·         Tempo : Kecepatan ketukan.
·         Tenor : Wilayah tertinggi pada vokal pria.
·         Tetrachord : Hubungan/ urutan empat nada konsekutif ( tersusun) dari dua scale.
·         Timbre : Kualitas atau warna suara/nada .
·         Time signature : Bilangan pecahan pada permulaan staff.
·         Tonality : Menyatakan bunyi atau warna suara.
·         Tone : Bunyi nada.
·         Tonic : Nada dasar dari komposisi musik.- Nada pertama dari scale.
·         Tonging : Pengaturan posisi lidah pada alat musik tiup.
·         Touch : Gaya dan daya sentuh pemain khususnya untuk Keyboard dan instrument ber-senar.
·         Trade four : Tradisi bepop dalam improvisasi, bergantian anatara drums dan instrument lainnya pada tiap-tiap empat bar.
Transcription
: Musik yang tertulis atau di sebut juga sheet music.
·         Transposition :Menulis kembali atau memainkan musik dengan mengubah tingkat nadanya.
·         Tremolo :Tehknik memainkan perulangan nada dengan sangat cepat.
·         Triad :Chord tiga nada.
·         Trill : Perulangan cepat dari sebuah nada yang diselingi dengan nada terdekat diatasnya.
·         Trio :Kelompok tiga pemain.
·         Triple time : Pembagian tempo ke dalam tiga ketukan.
·         Triplet : Satu ketuk atau ketukan genap yang di bagi tiga dengan nilai yang sama rata
·         Tune : Lagu atau melodi. Harmonis atau selaras ( in tune )
·         Tuner : Alat untuk menyelaraskan nada.
·         Tunning fork (garpu tala) : Batang yang terbuat dari logam dan berbentuk huruf ‘U’ bertangkai untuk menala nada.
·         Tuplet : Pembagian ketukan.
·         Tutti : Semua pemain memainkan hal yang sama.
·         Unison : Nada yang sama dimainkan oleh dua pemain atau lebih.
·         Up beat :
-          Ketukan yang berada di atasa hitungan.
-          Gerak tangan dirigen ke atas.
·         Upright piano : Jenis piano dengan senar-senar terentangkan berdiri tegak.
·         Vibrato : Nada yang bergetar/ tehknik menggetarkan nada.
·         Yodel : Tehknik menyanyi diselingi dengan suara-suara falsetto (ciri khas musik country western).
·         Waltz : Ketukan tiga perempat.

·         Whole step (whole tone) : Jarak interval satu nada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar